Sejak kemerdekaan Indonesia diproklamasikan, Palestina selalu memiliki tempat khusus dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Di balik hubungan erat kedua bangsa ini, terdapat sebuah pengakuan mendalam dari Soekarno, Presiden pertama Indonesia, terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina yang turut memberi inspirasi pada perjuangan bangsa Indonesia. Salah satu pernyataan paling ikonik yang mencerminkan solidaritas tersebut tercermin dalam pidato Bung Karno, yang sampai kini tetap menggemakan semangat perjuangan.

Dalam pidatonya yang terkenal, Bung Karno menyatakan:
“Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel.”

Pernyataan ini bukan hanya menunjukkan komitmen politik Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina, tetapi juga mencerminkan hubungan historis yang dalam antara kedua negara. Soekarno tahu betul bahwa Palestina memainkan peran yang tak ternilai dalam kemerdekaan Indonesia, terutama dalam mendukung perjuangan Indonesia melawan penjajahan.
Peran Palestina dalam Kemerdekaan Indonesia
Saat Indonesia berjuang melawan penjajahan Belanda, Palestina, yang saat itu berada di bawah kekuasaan Mandat Inggris, memberikan dukungan moral dan politik yang sangat berarti. Sejarah mencatat bahwa rakyat Palestina dan sejumlah pemimpin mereka selalu menyuarakan dukungan untuk Indonesia, baik di forum internasional maupun dalam bentuk bantuan lainnya. Palestina turut memberi inspirasi bagi gerakan kemerdekaan Indonesia, yang pada akhirnya memperoleh pengakuan di mata dunia.

Bung Karno sangat memahami pentingnya dukungan internasional dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Ia juga menyadari bahwa, meskipun Indonesia baru saja merdeka, solidaritas antar bangsa yang terjajah adalah hal yang harus dipertahankan dan diperjuangkan.
Solidaritas Indonesia dan Palestina dalam Perjuangan Global
Pidato Bung Karno ini bukan sekadar kata-kata; ia mengandung pesan penting tentang solidaritas internasional. Indonesia, yang telah berhasil meraih kemerdekaannya setelah berabad-abad dijajah, merasa memiliki kewajiban moral untuk mendukung negara-negara lain yang masih terjajah, salah satunya Palestina. Bagi Bung Karno, perjuangan kemerdekaan adalah perjuangan yang tidak mengenal batas negara dan bangsa.

Indonesia, sejak awal kemerdekaannya, selalu konsisten mendukung Palestina dalam setiap forum internasional. Bahkan setelah Indonesia merdeka, negara ini tetap memperjuangkan kemerdekaan Palestina di PBB dan forum-forum internasional lainnya. Soekarno menyadari betul bahwa kemerdekaan Palestina adalah bagian dari misi global untuk melawan imperialisme dan kolonialisme.
Perjuangan Palestina yang Belum Selesai
Pidato Bung Karno yang penuh semangat ini mengingatkan kita akan perjuangan panjang Palestina yang hingga kini belum menemui titik akhir. Selama lebih dari tujuh dekade, rakyat Palestina terus berjuang melawan pendudukan Israel yang tak kunjung berakhir. Meski banyak perubahan politik yang terjadi di dunia, satu hal yang tetap adalah komitmen bangsa Indonesia untuk mendukung kemerdekaan Palestina, sebagaimana yang pernah diungkapkan oleh Bung Karno.

Meskipun konflik Palestina-Israel telah berlarut-larut, dukungan Indonesia kepada Palestina tidak pernah pudar. Hal ini terlihat dari kebijakan luar negeri Indonesia yang terus menyerukan pentingnya penyelesaian konflik ini dengan cara damai dan berdasarkan resolusi internasional yang mengakui hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib mereka sendiri.
Bung Karno dan Warisan Solidaritas
Bung Karno mengajarkan bahwa kemerdekaan bukan hanya hak bagi bangsa Indonesia, tetapi juga bagi seluruh bangsa yang terjajah. Dukungan kepada Palestina menjadi simbol nyata dari semangat persatuan dan kesetaraan yang terus dijunjung tinggi oleh Indonesia. Bahkan, hingga kini, hubungan antara Indonesia dan Palestina tetap terjalin erat, dengan Indonesia menjadi salah satu negara yang paling vokal dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina di berbagai forum internasional.

Bung Karno memang sudah tiada, tetapi kata-kata dan visi beliau tetap hidup dalam setiap langkah Indonesia, yang dengan tegas mendukung hak rakyat Palestina untuk hidup merdeka di tanah mereka sendiri. Pesan dari pidato ini menjadi warisan yang tidak akan pernah dilupakan oleh bangsa Indonesia, dan menjadi pengingat bahwa perjuangan untuk kemerdekaan adalah perjuangan yang harus terus didukung, apapun bentuk dan caranya.