Toyota 222D: Senjata Toyota yang Tertunda Aksinya
Di dunia motorsport, inovasi dan pengembangan teknologi mobil seringkali berjalan beriringan dengan perubahan regulasi yang tak terduga. Salah satu kisah paling menarik dari sejarah Toyota adalah proyek ambisius mereka yang dikenal dengan nama Toyota 222D. Prototype ini, yang semula dipersiapkan untuk menghadapi tantangan di dunia rally, harus terhenti di tengah jalan karena adanya perubahan regulasi yang sangat mendalam. Meskipun tidak pernah melihat aksi di lintasan, Toyota 222D tetap menjadi bukti besar dari komitmen Toyota dalam mengembangkan mobil performa tinggi.
Toyota 222D: Basis dan Desain yang Menjanjikan
Salah satu hal yang paling mencolok dari Toyota 222D adalah desain dan platformnya. Mobil ini menggunakan basis dari Toyota MR2 generasi pertama yang terkenal dengan layout mid-engine. Layout ini dipilih karena memberikan keseimbangan yang lebih baik pada mobil, meningkatkan handling dan stabilitas—dua faktor yang sangat krusial dalam dunia rally.
Selain itu, Toyota 222D juga mengadopsi sistem all-wheel drive (AWD) yang lebih lanjut meningkatkan cengkeraman dan pengendalian, khususnya di medan rally yang sangat menantang. Dengan pengaturan seperti itu, Toyota 222D dipersiapkan untuk menjadi senjata andalan Toyota dalam persaingan dunia rally internasional.
Sasis dan Suspensi: Teknologi Canggih untuk Keunggulan
Tidak hanya pada layout mesin dan drivetrain, Toyota juga mempersiapkan sasis dan suspensi dengan teknologi canggih untuk memastikan performa terbaik. Pada bagian depan, mobil ini mengadopsi sistem double wishbone yang terkenal memberikan kontrol yang lebih presisi dan stabilitas lebih baik di jalan berliku. Sementara itu, pada bagian belakang, digunakan sistem five-link independent suspension yang lebih efisien dalam mengelola tenaga dan memberikan kenyamanan lebih saat melibas medan yang tidak rata.
Suspensi ini menjadi kunci dalam menjamin kestabilan dan ketahanan mobil saat berada di bawah tekanan tinggi di ajang rally, di mana mobil harus melewati berbagai macam kondisi jalan yang ekstrem.
Mesin: Paduan Kekuatan dan Efisiensi
Untuk urusan mesin, Toyota tidak main-main. Mobil ini dipersenjatai dengan mesin 2.0 liter 4-silinder turbo yang berasal dari Toyota Celica ST165 GT-Four—mobil legendaris yang terkenal di ajang rally dunia pada masanya. Mesin ini memberikan daya yang sangat besar, serta kemampuan responsif yang diperlukan dalam reli yang cepat dan penuh tantangan.
Dengan mesin turbo, Toyota 222D diharapkan bisa bersaing di lini depan, memberikan performa yang mengesankan tanpa mengorbankan efisiensi bahan bakar. Kombinasi mesin turbo dengan drivetrain AWD akan menjamin akselerasi cepat serta kemampuan mengatasi medan licin atau berbatu dengan baik.
Perubahan Reguasi FIA yang Menghentikan Proyek Toyota 222D
Namun, meskipun prototype Toyota 222D hampir siap untuk meluncur, proyek ini terhenti karena perubahan regulasi FIA yang datang mendekati tahun 1987. Awalnya, Toyota mengembangkan 222D untuk memenuhi regulasi Group S yang baru, yang mengatur persyaratan teknis untuk mobil rally. Namun, sebelum mobil ini bisa berlaga, FIA secara mendadak memperkenalkan regulasi baru, yaitu Group A.
Regulasi Group A ternyata membuat mobil-mobil yang lebih canggih dan inovatif seperti Toyota 222D menjadi tidak relevan lagi. Sebagai hasilnya, Toyota 222D yang hampir selesai dibangun terpaksa terbengkalai dan tidak pernah tampil di arena rally seperti yang sudah direncanakan.
Eksistensi Toyota 222D: Dua Prototype yang Terjaga
Walaupun proyek ini tidak pernah melaju di dunia motorsport, Toyota 222D tetap mempertahankan tempatnya dalam sejarah otomotif. Hingga saat ini, masih ada dua prototype Toyota 222D yang dapat ditemukan di lokasi yang berbeda di dunia.
Salah satunya berada di Toyota Motorsport HQ, Cologne, Jerman, dengan warna hitam, sementara satunya lagi dipamerkan di Toyota Mega Web, Tokyo, Jepang, dengan warna putih. Kedua prototype ini adalah saksi bisu dari ambisi Toyota yang belum pernah terwujud, namun tetap meninggalkan jejak sebagai bagian dari sejarah inovasi otomotif.
Kesimpulan
Toyota 222D mungkin tidak pernah mendapat kesempatan untuk berlaga di ajang rally dunia, tetapi mobil ini tetap menjadi simbol dari komitmen Toyota untuk terus berinovasi dalam dunia motorsport. Dengan desain canggih, teknologi tinggi, dan mesin yang sangat potensial, Toyota 222D adalah contoh sempurna dari proyek yang tertunda karena faktor eksternal, tetapi tetap menjadi warisan yang dihormati oleh para penggemar otomotif. Meskipun tertunda, kisah Toyota 222D tetap menarik untuk dikenang sebagai salah satu “senjata” Toyota yang gagal mencapai aksinya di lintasan balap.
